Tema / Topik : Analisa Kepuasan Pelanggan
Judul : Analisis Kepuasan Pelanggan pada Produk Tepung
Ketan Merk Rose Brand PT Sungai Budi Jakarta
Pengarang : 1. Hernama (Fakultas Ekonomi,
Universitas Gunadarma)
2.
Johan (Fakultas Ekonomi, Universitas Bunda Mulia Jakarta)
Tahun : 2006
Latar belakang dan Masalah : Dewasa
ini persaingan dalam bisnis semakin ketat. Untuk dapat bertahan perusahaan
perlu merencanakan stategi pemasaranya. Hal yang mendasar dalam strategi
pemasaran adalah pemahaman tentang konsep pemasaran, dimana kepuasan konsumen
adalah titk sentralnya. Untuk itu
manajemen perlu memahami konsumenya dengan mengetahui factor-faktor yang
terkandung dalam produk agar dapat memuaskan konsumen, dan konsumen tetap setia
mebeli produk yang dihasilkan.
Tujuan Penelitian :
1. Untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap
produk tepung ketan yang dihasilkan oleh PT. Sungai Budi Jakarta.
2.
Untuk mengetahui factor-faktor yang dapat mempengaruhi
kepuasan konsumen.
3.
Untuk mengetahui pengaruh factor-faktor tersebut
mempengaruhi konsumen.
Metodologi
·
Variabel : Variabel
yang digunakan yaitu tingkat kepuasan yang diukur menggunakan skala Likert,
dengan 5 (lima)
kategori (1) Sangat puas / Penting / Setuju, (2) Puas / Penting / Setuju (3)
Netral, (4) Tidak, (5) Sangat Tidak Puas / Penting / Setuju. Skala Likert diperlakukan
sebagai suatu akala ordinal (Cooper dan Emory, 1996).
·
Data : Data yang digunakan adalah data primer. Instrument
penelitian menggunakan kuesioner. Metode Sampling yang digunakan adalah
pemilihan sample secara acak.
·
Tahapan Penelitian : Dalam penelitian dilakukan dengan
menggunakan analisa tingkat kepentingan kinerja yang selanjutnya dilakukan
pengujian hipotesis untuk menentukan kepuasan pelanggan terhadap produk tepung
ketan Rose Brand di PT Sungai Budi
·
Model Penelitian : Model Penelitian yang dilakukakan
menggunakan metode analisis.
a. Analisis Kinerja-Tingkat Kepentingan :
suatu analisis yang bisa menunjukan atribut yang dianggap penting oleh
pelanggan yaitu dengan cara mencari skor rata-rata tingkat kepentingan setiap
dimensi factor yang mempengaruhi kepuasan. Hasil perhitungan nilai rata-rata
tingkat pelaksanaan, atau tingkat kepuasan pelanggan terhadap setiap dimensi
factor yang mepengaruhi kepuasan pelanggan, dikatakan baik bila rata-rata
jawaban yang diperoleh berkisar antara 3,5 – 4,5 dan dikatakan tidak baik bila
nilai rata-rata yang diperoleh antara 1,6 -2,5. Alat yang digunakan
untuk perhitugan ini yaitu diagram kartesius.
b. Pengujian
Hipotesis : Teknik statistic yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
metode Khi Kuadrat untuk melihat hubungan antar variable.
c.
Koefisien
Kontingensi : digunakan untuk menghitung hubungan antar variable.
· Data karakteristik Responden : dilihat
dari umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan dan tujuan pembelian produk.
d.
Analisis
kesenjangan terhadap kualitas produk dan tingkat harapan konsumen : nilai
kesenjangan diperoleh dengan cara mengurangkan nilai rata-rata kualitas produk
dengan nilai harapan konsumen. Nilai rata-rata bobot diperoleh dari bobot
dibagi dengan jumlah responden. Selisih nlai yang rendah menunjukan tingkat
kepuasan konsumen yang tinggi, sedangkan selisih nilai yang tinggi menunjukan
tingkat kepuadan konsumen yang rendah.
e.
Pemetaan
Kinerja – Tingkat Kepentingan Menggunakan Diagram Kartesius :
· Analisis Fungsi Utama (Kinerja) :Dimensi
keandalan diukur menggunakan indicator tingkat kekeringan tepung, kegunaan
(variasi kue yang dapat dibuat menggunakan tepung yang sama).
· Analisis Fitur : Indicator yang digunakan
dalam fitur tepung adalah kemasan, dengan adanya kemasan yanga ada di pasaran
telah memberikan kemudahan bagi kosumen untuk mengukur jumlah pemakaian tepung
ketan Rose Brand.
· Analisis Daya Tahan : Indikator yang
digunakan dalam mengukur daya tahan adalah tidak cepat basi pada tepung ketan
Rose BRrand.
· Analisis Desain : diukur menggunakan
indicator daya tarik kemasan.
f.
Analisis
Diagram Kartesius : memuat indicator yang dianggap penting oleh konsumen,
tetapi kurang mendapat perhatian dari pihak manajemen.
g.
Analisis
Kuadrat Chi : Ho : Pelaggan tidak merasa puas terhadap produk tepung ketan Rose
Brand. Ha :
Pelanggan merasa puas terhadap produk tepung ketan Rose Brand.
Keputusan dilakukan dengan membandingkan nilai Khi Kuadrat hitung (X2
hitung) dengan nilai Khi Kuadrat table (X2 tabel). Berdasarkan perhittungan
diperoleh nilai X2 hitung sebesar 26.47 dan nilai X2 tabel sebesar 21.026, maka
hipotesis awal ditolak.
·
Hasil dan Kesimpulan : Pada umumnya konsumen merasa puas
terhadap kualitas produk tepung ketan yang diproduksi PT Sungai Budi, namun ada
beberapa indicator yang perlu mendapat perhatian pihak menajemen, yaitu
wangi/harum, lebih kering dan dapat dipergunakan untuk berbagai macam kue. Pada
ketiga indicator ini konsumen merasa bahwa produk tepung ketan Rose Brand
kurang memuaskan.
·
Saran dan Usulan Lanjutan : Berdasarkan survey yang telah dilakukan melalui kuesioner dengan
hasil yang meunjukan konsumen kurang puas atas produk tepung ketan Rose Brand
diharapkan Manajemen perusah-an perlu mempertahankan dan meningkatkan indikator
hiegenis dan kualitas dari produk.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
0 comments:
Posting Komentar